Wednesday, December 8, 2010

Ta'aruf VS Pacaran

Perbedaan Ta’aruf dengan Pacaran adalah sebagai berikut :

Tujuan ?
  • Taaruf (T) : Mengenal calon istri/suami, dengan harapan ketika ada kecocokan antara kedua belah pihak berlanjut dengan pernikahan
  • Pacaran (P) : Mengenal calon pacar, dengan harapan ketika ada kecocokan antara kedua belah pihak berlanjut dengan pacaran, syukur syukur bisa nikah.....

Kapan dimulai ?
  • T : Saat calon suami dan calon istri sudah merasa bahwa menikah adalah suatu kebutuhan dan sudah siap secara fisik, mental dan insya Allah materi
  • P : Saat sudah diledek sama teman " Koq masih jomblo ?" atau saat butuh temen curhat.

Waktu
  • T : Sesuai dengan adab bertamu
  • P : Pagi boleh, siang oke, sore ayo, malam bisa , dini hari kalau ngga ada yang komplain juga ngga apa2

Tempat Pertemuan
  • T : Dirumah sang calon, balai pertemuan, musholla, masjid
  • P :Dirumah sang calon, kantor, mall, cafe, diskotik, tempat wisata, kendaraan umum & pribadi, pabrik, taman.

Frekuensi pertemuan
  • T : Lebih sedikit lebih baik karena menghindari zina hati
  • P : Lazimnya seminggu sekali, pas malem minggu kalo bisa tiap hari. alhamdulillah......

Lama pertemuan
  • T : Sesuai dengan adab bertamu
  • P : Selama belum ada yang komplain, lanjut mang !

Materi pertemuan
  • T : Kondisi pribadi, keluarga, harapan serta keinginan dimasa depan
  • P : Cerita apa aja kejadian minggu ini, ngobrol ngalur ngidul ketawa ketiwi....

Jumlah yang hadir
  • T : Minimal calon lelaki, calon perempuan
  • P : Calon lelaki dan calon perempuan saja (berdua), kalo rame rame bukan pacaran tapi rombongan

Biaya
  • T : Secukupnya dalam rangka menghormati tamu (sesuai adab tamu)
  • P : Kalau ada biaya : ngapel, kalau ngga ada absen dulu atau cari pinjeman, terus tempat pertemuannya dirumah aja kali ya ? tapi gengsi dong pacaran dirumah doang ?? Apa kata doi coba ??

Lamanya
  • T : Ketika sudah tidak ada lagi keraguan dikedua belah pihak, lebih cepat lebih baik dan ketika informasi sudah cukup (bisa seminggu, sebulan, 2 bulan) apalagi yang ditunggu tunggu ?
  • P : Bisa 3 bulan, 6 bulan, setahun, 2 tahun bahkan mungkin 10 tahun

Saat tidak ada kecocokan saat proses
  • T : Salah satu pihak bisa menyatakan tidak ada kecocokan dan proses stop dengan menyebut alasannya
  • P : Salah satu pihak bisa menyatakan tidak ada kecocokan dan proses stop dengan/tanpa menyebut alasannya

2 comments: